Sebenarnya dalam kamus seorang pelajar, tidak ada pelajaran yang
tidak disukai, asalkan selalu berusaha memahami pelajaran tersebut,
karena intinya belajar itu sifatnya menyeluruh, ia berasal dari
keingintahuan diri. Banyak faktor kenapa mata pelajaran tertentu
disukai dan kenapa pelajaran lain tidak disukai, banyak pelajar yang
mahir dalam matematika namun jeblok nilainya di bidang Seni Budaya atau
bahasa.
Diantara faktor yang menyebabkan suka atau tidak suka pelajaran tertentu antara lain:
Bawaan individu secara mental. Pengaruh dominasi otak kiri dan
kanan berpengaruh sebenarnya pada gaya berfikir dan belajar pelajar.
Siswa yang lebih dominan menggunakan otak kirinya kecenderungan menyukai
ilmu hitung dan analogi akan sangat tinggi, tetapi ia agak lemah pada
ilmu bahasa dan seni sebagaimana pelajar yang cenderung dominan
menggunakan otak kanannya. Namun, teori ppsikologi ini masih bisa
dikembangkan, kaena saat ini kemampuan otak bisa dilatih koq. Orang yang
terbiasa dominan menggunakan otak kiri dapat melatih menggunakan otak
kanan dengan belajar seni dan sebaliknya. Faktor keturunan (genetis)
juga termasuk berperan penting lho seseorang lebih dominan pada mata
pelajaran tertentu atau tidak, meskipun faktor ini cukup berperan, namun
tak ada salahnya mencoba kemampuan diri dengan menemukan hal-hal baru
di sekitar kita. Faktor bawaan juga dipengaruhi oleh image atau
pemahaman akan konsep diri yang salah, misalnya mengklaim (tanpa mikir)
Fisika adalah pelajaran tersulit di dunia atau, semua guru Bahasa
Inggris membosankan. Wah, ini sangat berbahaya jika diteruskan.
Bawaan lingkungan. Lingkungan berpengaruh besar terhadap cara
berfikir dan belajar seseorang. Seseorang yang terbiasa dengan budaya
belajar, suka mengeksplorasi banyak hal mengenai pengetahuan dan
menghargai ilmu pengetahuan tentu saja akan menyukai belajar, dan
sebaliknya mereka yang berasal dari lingkungan yang terbiasa
‘mengabaikan’ belajar dan menuntut ilmu tentu saja memiliki motivasi
yang kurang dalam menyukai belajar. Faktor lingkungan yang berpengaruh
juga seperti guru yang kurang menyenangkan atau biasa dikenal killer
(misalnya kurang ramah, kaku, egois, kurang memperhatikan siswa, dan
sebagainya), suasana belajar di kelas yang tidak kondusif, tidak
memiliki pengetahuan dasar, Tentu saja, segala faktor negatif yang
terkait dengan faktor bawaan dan lingkungan harus diimbangi dan diatasi
segera, agar segala potensi kita yang sebenarnya melimpah ruah ini
tersalurkan dengan tepat. Dibawah ini penulis akan menguraikan beberapa cara agar bisa menyukai suatu pelajaran;
Memulai segala sesuatu dengan niat
“Segala amal tergantung niat” kata-kata dari Nabi Muhammad saw
tersebut sebenarnya mengajak agar kita harus mengawali sesuatu dengan
niat yang baik, niat bisa diartikan tujuan.. Karena apa saja yang
dimulai dengan niat yang baik pasti hasilnya akan baik seperti yang
diharapkan di bandingkan dengan memulainya tanpa niat atau dengan
tergesa-gesa. Belajar bukanlah persoalan menjadi terkenal karena
dianggap ‘jago’ atau untuk mengharapkan nilai yang tinggi. Hendaknya
seorang pelajar meyakini secara sadar bahwa belajar itu terjadi secara
sadar, dan ia muncul dari dalam diri sendiri, bukan karena orang lain.
Berusaha untuk mencintai guru
Cara efektif dan tepat agar bisa mencintai suatu pelajaran paling utama
setelah niat yang luurs adalah dengan menyukai guru mata pelajaran yang
bersangkutan. Karena apabila kita telah menyukai guru tersebut maka
secara tidak langsung pelajaran yang di ajarkan guru tersebut juga akan
di sukai.
Tapi bagaimana jika sulit sekali menyukainya? Tentu saja jalan keluarnya
dengan menghilangkan prasangka buruk kepada guru tersebut. Berusaha
menemukan hal-hal yang menyenangkan atau sisi positif dari guru
tersebut, berusaha mendengarkan guru saat sedang berbicara, menghindari
sikap merendahkan guru apabila tidak bisa menerangkan pelajaran seperti
yang di inginkan serta berusaha mendekatinya dan menemukan waktu yang
tepat untuk memahami dirinya dan pelajaran yang diajarkannya.
Bila belum juga manjur juga, kembalilah pada hatimu, dengan mempercayai
bahwa setiap guru itu tidak pernah bermaksud buruk kepada muridnya, sama
halnya dengan orang tua. Karena seorang guru memiliki hati yang mulia,
hal itu bisa di buktikan dengan pengorbanan yang mereka lakukan lakukan
setiap saat, bahkan tanpa kita sadari.
Selalu mempersiapkan segala sesuatu sebelum belajar
Tips selanjutnya adalah mempersiapkan segala sesuatu yang akan di
perlukan saat belajar. Jika semua persiapan telah lengkap pasti akan
mendorong keinginan untuk belajar, perlengkapan tidak lengkap menjadi
pemicu seseorang bisa tidak menyukai suatu pelajaran dan juga menjadi
alasan untuk tidak belajar. Bila segala perlengkapan telah lengkap maka
hal itu akan membuat seseorang terdorong untuk menjawab segala macam
soal yang diberikan oleh seorang guru. Guru pun akan menjadi lebih
bersemangat untuk menerangkan pelajaran jika siswanya telah siap untuk
belajar.
Katakan bahwa ‘saya akan menyenangi mata pelajaran ini’
Tak kenal maka tak cinta, pepatah lama yang bernilai ini mengajarkan
kita untuk memngenali kemudian akan timbul rasa cinta, hal ini berlaku
pula bagi mata pelajaran bahkan juga guru yang mengajarkannya. Apabila
seseorang telah menyenangi pelajaran itu hal itu akan memudahkan untuk
keluarnya suatu ide. Cara mengenalnya tentu saja terlabih dahulu
mengetahui manfaatnya, tentu saja Albert Einstein mengetahui kegunaan
matematika dasar untuk menemukan rumus E=MC², atau kita juga akan
mengetahui kegunaan rumus kecepatan adalah jarak dibagi waktu, jika kita
tidak mencoba memperkirakan berapa jarak antara kota Padang dan
Bukittinggi? Nah, dengan demikian kita tetap berfikiran terpelajar
dengan menghargai bahwa semua ilmu itu berguna.
Tingkatkan rasa keingintahuan
Jika ingin memahami sesuatu tentu saja rsa ingin tahu (curiosity) yang
dimiliki harus ditingkatkan levelnya. Rasa penasaran dan mencoba mencari
tantangan untuk mengetahuinya adalah hal yang sangat penting. Seperti
menginginkan sesuatu dan segera ingin memilikinya.
Mengulang pelajaran
Dengan cara mengulang pelajaran kembali dirumah pasti pada saat guru
menerangankan akan tersimpan dipikiran. Dan akan membuat lebih mudah
pada saat di beri ulangan harian. Dan dengan cara itu semua pasti
hasilnya akan lebih baik dan bisa menjadi kunci kesuksesan.
Temukan teman yang mengajakmu lebih mengenai mata pelajaran yang tidak
disukai. Karena jika memaksakan diri menemukan solusi dengan keterbatsan
kemampuan akan beresiko salah pemahaman atau semakin memunculkan rasa
tidak suka. Maka temukan dan dekati mereka yang mahir dengan pelajaran
tersebut, termasuk guru kamu.
Nah, cara-cara dapat diuji bagi pelajar yang sedang mengalami msa-masa
sulit dengan mata pelajaran tertentu. Bagi seorang pelajar terus belajar
dan mencoba sesuatu meskipun tidak disenangi asalkan bermanfaat, sama
sekali tidak akan merugikan., bahkan erkadang pelajaran yang tidak
disukai itu akan menjadi sesuatu yang penting suatu saat nanti.
Sekian Dan Terima Kasih
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 Response to "Cara Mencintai Pelajaran Yang Kita Pelajari"
Posting Komentar